Tim Dinas Kesehatan Pantau Program Aksi Bergizi

Jum'at, 2 Juli 2024 Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso Sub. Koordinator Gizi Masyarakat melakukan monitoring aksi bergizi di 2 sekolah di wilayah kerja Puskesmas Kademangan yaitu MTs Al Irsyad dan MA Al Irsyad. Tim Dinkes didampingi oleh tim Puskesmas yang terdiri dari koordinator AUSREM, promkes dan gizi. Aksi Bergizi merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran siswa siswi dalam membiasakan konsumsi TTD (Tablet Tambah Darah), makan makanan dengan menu gizi seimbang dan aktivitas fisik. Pada kegiatan monitoring kali ini tim dinas kesehatan berharap sekolah tetap melaksanakan program aksi bergizi rutin setiap minggu. Pada saat melakukan penyuluhan dinas kesehatan menekankan pentingnya minum tablet tambah darah rutin setiap seminggu sekali untuk mencegah anemia yang dapat menurunkan konsentrasi saat menyerap pelajaran. Pemberian tablet tambah darah juga untuk mempersiapkan kesehatan remaja putri pada saat sebelum menjadi seorang ibu. Pemberian TTD pada remaja putri ini untuk mencegah ibu nantinya melahirkan bayi dengan tubuh pendek (stunting) atau berat badan lahir rendah (BBLR). Dengan minum TTD secara rutin, diharapkan mampu mengurangi potensi anemia dan lahirnya bayi dalam keadaan stunting dari para ibu di Indonesia, sehingga terciptanya generasi muda dan generasi penerus yang sehat serta mampu berdaya saing dapat terbentuk dengan maksimal.

Ruang UKS juga tak luput menjadi perhatian mengingat keberadaan ruang UKS sebagai uoaya meningkatkan kesehatan, mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik yang tercermin dalam kehidupan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) dan lingkungan sekolah yang sehat sehingga memungkinkan peserta didik mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Program UKS sebaiknya disusun sebagai program yang berkesinambungan, yakni dapat berkelanjutan setiap tahunnya. Untuk itu tim dinas kesehatan Bondowoso berpesan membentuk tim UKS yang beranggotakan siswa di sekolah sehingga dapat melatih rasa tanggungjawab sehingga dapat membantu pemantauan minum tablet tambah darah di sekolah. (admin)

Share Berita Ini