Lakukan Deteksi Dini Melalui Kegiatan Penjaringan dan Pemeriksaan Berkala anak Usia Sekolah
Sebanyak 23% dari total jumlah penduduk di Indonesia merupakan anak usia sekolah dan remaja. Jumlah yang besar tersebut akan menjadi bagian dari kelompok usia produktif pada tahun 2035. Jika kita tidak mempersiapkan remaja yang sehat dari sekarang, di masa mendatang akan mempengaruhi kualitas kelompok produktif di Indonesia untuk dapat bersaing dengan global. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan Tahun 2018, kondisi kesehatan pada usia anak sekolah dan remaja sangat mengkhawatirkan, khususnya terkait konsumsi makanan berisiko setiap hari, status gizi, kebersihan diri, dan aktivitas fisik.. Kondisi kesehatan anak usia sekolah dan remaja tersebut sangat terkait dengan perilaku/ kebiasaan yang tidak sehat.
Sebagai tempat pelayanan kesehatan, yang juga bergerak dalam bidang UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat), Puskesmas memiliki peran dalam menjaga dan meningkatkan status kesehatan masyarakat, khususnya anak dan remaja. Peningkatan status kesehatan anak dan remaja dapat membantu mereka lebih optimal dalam proses belajar serta produktivitas. Menjalankan peran tersebut, Puskesmas Kademangan telah melaksanakan kegiatan penjaringan Kesehatan dan Pemeriksaan Kesehatan Berkala di sekolah tingkat SD, SMP hingga SMA/SMK. Sejak tanggal 23-28 November 2024, Puskesmas Kademangan melakukan kegiatan penjaringan dan pemeriksaan kesehatan berkala di SMKN 1 Bondowoso.
(Petugas PMR membantu pengukuran dan penimbangan)
Penjaringan kesehatan merupakan rangkaian pemeriksaan kesehatan (skrining) yang dilakukan pada seluruh peserta didik baru yaitu kelas 1 (satu) SD,kelas 7 (tujuh) SMP dan kelas 10 (sepuluh) SMA/SMK, sedangkan pemeriksaan berkala adalah rangkaian pemeriksaan kesehatan (skrining) yang dilakukan pada seluruh peserta didik kelas 2-6 SD, 8-9 SMP dan 11-12 SMA/ SMK. Kegiatan Penjaringan Kesehatan ini merupakan kegiatan rutin dengan melakukan kunjungan ke tiap sekolah yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kademangan sekali dalam setahun. Pada kegiatan ini, anak-anak dan remaja akan dilakukan skrining kesehatan yang terdiri dari pengukuran berat badan (BB) dan tinggi badan (TB), pengukuran tekanan darah, pemeriksaan gigi, pemeriksaan kebersihan diri (kuku, rambut), kesehatan mata dan telinga, serta pemeriksaan kesehatan jiwa. Selain itu, petugas juga melakukan skrining Hb pada remaja putri sebagai upaya deteksi dini anemia pada remaja putri.
(Pemeriksaan Hb pada rematri)
(Pemeriksaan Telinga)
Tim pelaksana kegiatan ini melibatkan 8 orang petugas kesehatan puskesmas yaitu terdiri dari perawat gigi, perawat, bidan, ahli gizi, petugas laboratorium dan penyuluh kesehatan yang ada di Puskesmas Kademangan. Dalam pelaksanaan kegiatan ini petugas PMR sekolah juga turut membantu. Saat ini, tim pelaksana sudah menyelesaikan kegiatan Penjaringan Kesehatan di 22 sekolah (SMP, SMA/SMK, dan SD) yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kademangan. Setelah tim pelaksana melakukan skrining, hasilnya akan diinformasikan secara langsung kepada pihak sekolah untuk segera menindaklanjuti hasil skrining yang sudah dilakukan oleh petugas. Dengan adanya tindak lanjut dari sekolah diharapkan dapat membantu mengoptimalkan status kesehatan anak-anak dan remaja, terutama sebagai upaya meningkatan produktifitas dan belajar mereka.